Pramuka Garuda
ialah tingkatan tertinggi dalam setiap golongan (Siaga, Penggalang,
Penegak, Pandega). Seorang peserta didik yang telah mencapai tingkatan
terakhir dalam golongannya, dan telah memenuhi persyaratan SKK Garuda,
berhak mengajukan permohonan kepada Kwartir melalui pembina gudepnya
untuk dapat mengikuti uji kelayakan untuk dapat naik ke tingkatan
Garuda. Setelah mengajukan permohonan, Kwartir akan mengevaluasi peserta
didik itu tentang kelayakan, baik dalam segi mental, ataupun sisi
kelayakan persyaratan. Setelah dinilai cakap dan memenuhi persyaratan,
calon Pramuka Garuda akan diinterview oleh tim penguji yang terdiri dari
tokoh kwartir, gugus depan, guru, orang tua, dan tokoh masyarakat.
Setelah lulus tes interview dan tes kecakapan, seorang peserta didik akan dilantik menjadi Pramuka Garuda.
Pelantikan biasanya diselenggarakan bertepatan dengan hari yang
bermakna khusus, baik bagi peserta didik tersebut ataupun bagi Gerakan
Pramuka, semisal: hari ulang tahun atau Hari Pramuka. Pelantikan umumnya
dihadiri oleh Tim Penguji, orang tua dan tokoh Pramuka.
Syarat Pramuka Garuda
Syarat-syarat Pramuka Garuda untuk Pramuka Siaga
Seorang Pramuka Siaga ditetapkan sebagai Pramuka Garuda jika telah memenuhi syarat-syarat sebagai berikut :
A. Menjadi contoh yang baik dalam Perinukan Siaga, di rumah, di sekolah atau di lingkungan pergaulannya, sesuai dengan isi Dwisatya dan Dwidarma.
B. Telah menyelesaikan SKU tingkat Siaga Tata.
C.
Telah memiliki Tanda Kecakapan Khusus untuk Pramuka Siaga,
sedikit-dikitnya enam macam dari tiga bidang Tanda Kecakapan Khusus.
D.
Dapat menunjukkan hasta karya buatannya sendiri sedikit-dikitnya
sembilan macam dengan menggunakan sedikit-dikitnya tiga macam bahan.
E. Pernah mengikuti Pesta Siaga, sedikitnya dua kali.
F. Dapat membuktikan dirinya sebagai penabung yang rajin dan teratur.
G. Dapat mempertunjukkan kecakapannya di depan umum dalam salah satu bidang seni budaya.
Syarat-syarat Pramuka Garuda untuk Pramuka Penggalang
Seorang Pramuka Penggalang ditetapkan sebagai Pramuka Garuda jika telah memenuhi syarat-syarat sebagai berikut :
A. Menjadi contoh yang baik dalam Pasukan Penggalang, di rumah, di sekolah atau di lingkungan pergaulannya, sesuai dengan isi Trisatya dan Dasadarma.
B. Telah menyelesaikan SKU tingkat Penggalang Terap.
C.
Telah memiliki Tanda Kecakapan Khusus untuk Pramuka Penggalang,
sedikit-dikitnya sepuluh macam dari tiga bidang Tanda Kecakapan Khusus,
sedikitnya satu macam TKK tingkat Utama dan dua macam TKK tingkat Madya, yaitu :
1) Lima buah TKK wajib yang dipilih di antara :
a) TKK Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan.
b) TKK Pengatur Rumah
c) TKK Juru Masak.
d) TKK Berkemah.
e) TKK Penabung.
f) TKK Penjahit.
g) TKK Juru Kebun
h) TKK Pengaman Kampung
i) TKK Pengamat
j) TKK Bidang Olah Raga, misalnya gerak jalan, berenang, dan lain-lain.
2)
Lima buah TKK pilihan, yang dapat dipilih di antara TKK yang telah
ditetapkan dengan Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka.
D.
Dapat menunjukkan hasta karya buatannya sendiri sedikit-dikitnya
sepuluh macam dengan menggunakan sedikit-dikitnya lima macam bahan.
E. Pernah mengikuti Jambore, Perkemahan, Bakti dan Lomba Tingkat.
F. Dapat membuktikan dirinya sebagai penabung yang rajin dan teratur.
G. Dapat mempertunjukkan kecakapannya di depan umum dalam salah satu bidang seni budaya.
H.
Dapat menjalankan salah satu cabang olah raga, misalnya atletik,
renang, senam, bela diri, gerak jalan atau cabang olah raga lainnya.
I. Telah mengikuti kegiatan pengabdian masyarakat.
Syarat-syarat Pramuka Garuda untuk Pramuka Penegak
Seorang Pramuka Penegak ditetapkan sebagai Pramuka Garuda jika telah memenuhi syarat-syarat sebagai berikut :
A.
Menjadi contoh yang baik dalam gugusdepan, di rumah, di sekolah, di
tempat kerja atau di dalam masyarakat, sesuai dengan isi Trisatya dan
Dasadarma.
B. Memahami Undang-undang Dasar 1945.
C. Telah menyelesaikan SKU tingkat Penegak Laksana.
D. Telah memiliki Tanda Kecakapan Khusus untuk Pramuka Penegak,
sedikit-dikitnya sepuluh macam dari tiga bidang Tanda Kecakapan Khusus,
sedikitnya satu macam TKK tingkat Utama dan tiga macam TKK tingkat Madya, yaitu :
1) Lima buah TKK wajib yang dipilih di antara :
a) TKK Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan.
b) TKK Pengatur Rumah
c) TKK Juru Masak.
d) TKK Berkemah.
e) TKK Penabung.
f) TKK Penjahit.
g) TKK Juru Kebun
h) TKK Pengaman Kampung
i) TKK Pengamat
j) TKK Bidang Olah Raga, misalnya gerak jalan, berenang, dan lain-lain.
2)
Lima buah TKK pilihan, yang dapat dipilih di antara TKK yang telah
ditetapkan dengan Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka.
E.
Sedikit-dikitnya sudah tiga kali mengikuti pertemuan-pertemuan Pramuka
untuk golongan Penegak, di tingkat ranting, cabang, daerah, nasional
atau internasional.
F. Tergabung dalam Satuan Karya, dan dapat menyelenggarakan suatu proyek produktif yang bersifat perorangan atau bersifat bersama, sesuai dengan Satuan Karya yang diikutinya.
G. Dapat membuktikan dirinya sebagai penabung Tabanas yang rajin dan teratur.
H.
Dapat mempertunjukkan kecakapannya di depan umum dalam salah satu
bidang seni budaya, atau membantu menyelenggarakan pertunjukan kesenian.
I.
Dapat menjalankan dan memimpin salah satu cabang olah raga, yang
dipilih dari cabang olahraga atletik, renang, senam, bela diri, gerak
jalan atau cabang olah raga lainnya.
J. Pernah ikut serta dalam
kegiatan memikirkan, merencanakan, melaksanakan dan menilai kegiatan
pembangunan masyarakat di lingkungannya.
Syarat-syarat Pramuka Garuda untuk Pramuka Pandega
Seorang Pramuka Pandega ditetapkan sebagai Pramuka Garuda jika telah memenuhi syarat-syarat sebagai berikut :
A. Menjadi contoh yang baik di rumah, di sekolah/perguruannya, di tempat kerja atau di dalam masyarakat, sesuai dengan isi Trisatya dan Dasadarma.
B. Memahami Undang-undang Dasar 1945 dan GBHN.
C. Telah menyelesaikan SKU tingkat Pandega.
D. Sedikit-dikitnya telah tiga kali mengikuti acara yang dipilihnya di antaranya :
1) Pertemuan Pramuka untuk golongan Penegak dan Pandega di tingkat ranting, cabang, daerah, nasional atau internasional.
2)
Perkemahan Wirakarya atau Perkemahan Antar Satuan Karya (Peran Saka)
Dirgantara, Bahari, Bayangkara, Tarunabumi, Wanabakti, Kencana, dan saka
lainnya di ranting, cabang, atau daerah.
3) Integrasi masyarakat
atau peninjauan proyek-proyek kegiatan, atau kunjungan timbal balik
diantara Pramuka Pandega antar gugusdepan, ranting, cabang, daerah atau
nasional baik secara perorangan maupun secara bersama dalam ikatan
satuan, dan membuat laporannya.
e. Sedikit-dikitnya sudah tiga
kali ikut membuat perencanaan, persiapan, pelaksanaan, pengawasan,
penilaian dan penyelesaian salah satu atau gabungan dari
kegiatan-kegiatan di bawah ini :
1) Pesta Siaga.
2) Perkemahan Penggalang.
E. Sedikit-dikitnya telah tiga kali ikut membantu salah satu kegiatan masyarakat, peringatan, peralatan, proyek pembangunan dan lain-lain.
Medali Garuda
Bentuk
penghargaan bagi Pramuka Garuda berbentuk medali, memiliki pita dengan
warna pinggiran putih dan warna garis tebal di tengah merah, di ujung
pita terdapat medali yang terbuat dari metal berbentuk segi lima
bergambarkan Burung Garuda yang memiliki tunas kelapa di dadanya, dan
memegang pita bertuliskan: SETIA, SIAP,SEDIA yang mengambarkan sikap
yang dimiliki setiap Pramuka Garuda.
Cara mengenakan medali
Medali
dikalungkan dengan pita berada dibawah kacu/dasi dengan ujung medali
berada di luar, di depan kacu/dasi dan bila dikalungkan berada tepat di
ujung tulang dada. Hanya dikenakan pada upacara resmi.
Warna
dasar bagi medali tadi beragam, sesuai dengan warna dasar golongan. Bagi
Siaga Garuda berwarna hijau, bagi Penggalang Garuda berwarna merah,
bagi Penegak Garuda berwarna kuning, bagi Pandega Garuda berwarna
cokelat.
0 comments:
Posting Komentar
Comment